Seperti yang kita ketahui biologi memiliki banyak sekali bahan objek kajian misalnya adalah organisme yang diklasifikasikan ke dalam kingdom kingdom untuk mengelompokkannya berdasarkan ciri dan juga sifat sifatnya. Salah satu dari lima kingdom yang ada adalah Kingdom Fungi, yaitu jamur. Sehari hari kita sudah mengenal jamur. Mungkin sebagian besar masyarakat mendengar kata jamur adalah tumbuhan yang biasa dikonsumsi menjadi jamur krispi, jamur untuk disayur, dan masih banyak lagi. jamur juga bukan hanya satu atau dua jenis saja. jamur memiliki banyak sekali jenis. Ada yang bisa dikonsumsi dan aman untuk dimakan manusia, ada juga jamur yang beracun bahkan mematikan. Jamur juga bisa dimanfaatkan untuk berbagai perkembangan bioteknologi. Oleh sebab itu, kindom fungi yang membahasa jamur akan sangat menarik dan juga memberikan kita wawasan yang lebih luas mengenai jamur itu sendiri. Berikut ini adalah penjelasan yang lebih dalam tentang fungi atau jamur:
a. Sifat sifat fungi atau jamur:
- Memiliki membran inti (Eukariotik)
- Uniseluler atau multiseluler
- Dinding sel dari zat kitin
- Hidup di tempat yang lembab, mengandung zat organik, agak asam, dan kurang cahaya matahari.
- Berkembang biak dengan cara vegetatif dan generatif.
b. Klasifikasi fungi: awalnya dikelompokan pada 6 kelas, yaitu:
- Myxomicota (protista)
- Oomycota (protista)
- Zygomicota
- Ascomycota
- Basidiomycota
- Deuteromycota
Selanjutnya, hanya 4 yang termasuk ke kingdom fungi, yaitu: Zygomycota, Ascomycota, Basidiomycota, dan Deuteromycota.
Contoh contoh Zygomycota antara lain adalah:
- Rhizopus stolonifer (jamur tempe)
- Mucor mucedo (jamur saprofit)
Contoh contoh Ascomycota antara lain adalah:
- Saccharomyces cerevisae (untuk membuat tape)
- Aspergillus oryzae (membuat sake di Jepang)
- A. wentii (membuat kecap)
- A. flavus (menghasilkan racun alfatoksin yang mematikan)
- A. fumigatus (menyebabkan penyakit paru paru hewan dan terkadang manusia)
- Rosellina arcuata (saprofit di kayu)
- Fusarium (penyebab penyakit pada tebu, pisang, padi dan tomat)
- Penicillium camemberti dan P. roqueforti (membuat keju)
- P notatum dan P. Chrysogenum (menghasilkan antibiotika penisilin)
Contoh contoh Basidiomycota antara lain adalah:
- Ustilago (jamur karat)
- Puccinia graminis (jamur api)
- Volvariella volvacea (jamur merang)
- Auricularia politrica (jammur kuping)
Contoh contoh Deuteromycota antara lain adalah:
- Microsporium (parasit kulit)
- Epidermphyton (parasit kulit)
- Malasezia (jamur panu)