Ilmu biologi yang mempelajari tentang makhluk hidup, tentu tidak hanya pada lingkup tentang manusia saja, namun juga pada semua makhluk hidup yang benar benar meunjukkan ciri ciri hidup seperti organisme organisme, hewan, tumbuhan, dari yang terlihat dengan mata kepala sampai yang sangat kecil yang tidak bisa dilihat langsung atau yang harus dibantu dengan pembesar seperti mikroskop. Biologi yang dibagi bagi ke dalam kelompok kelompok yang lebih khusus yang dikenal dengan nama kingdom memiliki beberapa kelompok kingdom. Diantaranya adalah kingdom fungi, kingdom monera, kingdom protista, kingdom animalia dan kingdom plantae. Berikut yang akan kita bahas disini adalah kingdom plantae.
Kingdom plantae merupakan divisi tumbuh tumbuhan yang terdiri dari Bryophyta (lumut), Pterydophyta (tumbuhan paku), dan Spermatophyta (tumbuhan berbiji).
A. BRYOPHYTA
Bryophyta memiliki ciri ciri sebagai berikut:
- Habitatnya di tempat lembab
- Daun berklorofil
- Batang tidak memiliki xylem dan floem
- Akar berupa rizoid
- Mengalami metagenesis antara fase vegetatif (generasi sporofit), dengan fase generatif (fase gametofit)
B. PTERYDOPHYTA
Pterydophyta memiliki ciri ciri sebagai berikut:
- Merupakan kormofita sejati yang memiliki akar, batang, dan daun.
- Menghasilkan gamet
- Mengalami pergiliran keturunan
- Memiliki klorofil
- Autotrof
- Berakar serabut
- Batang memiliki xylem dan floem
- Pada umumnya, daun muda menggulung.
Berdasarkan jenis sporanya, tumbuhan paku dibedakan menjadi:
- Paku homospora: Lycopodium
- Paku heterospora: Selaginella dan Marsilea
- Paku peralihan: Equisetum debile
C. SPERMATOPHYTA
Spermatophyta memiliki ciri ciri sebagai berikut:
- Akar sejati serabut dan tunggang
- Batang memiliki xylem dan floem
- Daun memiliki klorofil
- Memiliki bunga
- Bunga memiliki alat kelamin
Divisi Spermatophyta:
1. Subdivisio Gymnospermae (biji terbuka): Pakis, Ginkgo, Pinus, Melinjo.
2. Subdivisio Angiospermae (biji tertutup):
- Classis Monocotyledonae (biji keping satu)
- Classis Dycotyledonae (biji keping dua)
Perbedaan monokotil dan dikotil:
a. Monokotil: biji keping satu, akar serabut, batang tidak berkambium, tulang daun sejajar, mahkota bunga 3 atau kelipatannya.
b. Dikotil: biji keping dua, akar tunggang, batang berkambium, daun menyirip dan menjari, mahkota bunga 4, 5, atau kelipatannya.